PEMATANGSIANTAR (GASSTAMNEWS.COM)– Ketua Pemuda Mitra Kamtibmas (PMK) Kota Pematangsiantar, Hunter Samosir, bersama sejumlah anggota melakukan aksi damai ke Kantor Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar. Aksi tersebut menyoroti persoalan dugaan pungutan terkait pembelian seragam olahraga di tingkat SD dan SMP.
Dalam aksinya, PMK menegaskan bahwa persoalan seragam olahraga sudah menimbulkan keresahan bagi sebagian orang tua murid. Menurut Hunter Samosir, pihaknya menerima banyak laporan bahwa ada kewajiban membeli seragam olahraga dengan harga yang sudah ditentukan, sehingga dinilai memberatkan wali murid.
Rombongan aksi damai itu diterima langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar, Hamdani Lubis. Dalam pertemuan tersebut, Hamdani menegaskan bahwa pihak dinas tidak pernah menginstruksikan sekolah-sekolah agar mewajibkan pembelian seragam olahraga.
“Tidak ada instruksi dari Dinas Pendidikan untuk pembelian seragam olahraga di sekolah-sekolah, baik tingkat SD maupun SMP,” tegas Hamdani Lubis di hadapan perwakilan PMK.
Hunter Samosir menyampaikan bahwa aksi damai ini bertujuan agar Dinas Pendidikan lebih tegas dalam mengawasi sekolah-sekolah. Ia berharap laporan masyarakat yang disampaikan melalui PMK bisa segera ditindaklanjuti demi menghindari praktik pungutan yang tidak sesuai aturan.
“Dinas sepakat akan menindaklanjuti atas laporan yang kami sampaikan. Ini menjadi harapan baru bagi masyarakat, khususnya orang tua murid, agar tidak lagi terbebani dengan pungutan seragam,”.Ujar Hunter Samosir.
Hunter juga menambahkan bahwa PMK akan terus mengawal persoalan ini hingga benar-benar ada kepastian di lapangan. Ia menegaskan, jika masih ada temuan praktik serupa, pihaknya tidak segan-segan untuk kembali menyuarakan aspirasi masyarakat.
Dengan adanya komitmen dari Dinas Pendidikan, PMK berharap persoalan seragam olahraga tidak lagi menjadi beban bagi siswa dan orang tua. Transparansi serta pengawasan lebih ketat di lingkungan sekolah diharapkan mampu menciptakan rasa adil dan nyaman bagi seluruh warga pendidikan di Kota Pematangsiantar.
(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar